Selasa, 09 Agustus 2011

Nilai-nilai yang di cerna pada kegiatan Training of Trainer (TOT)

Selepas kegiatan Training of Trainer (TOT) aku mendapatkan hal-hal yang sunguh beharga, hal-hal tersebut meliputi Jujur, Peduli, Cerdas, dan Tangguh yang akan kami amalkan dalam kehidupan sehari-hari khususnya kegiatan OKK dan seterusnya

Kebetulan lagi di bulan suci Ramadhan saya akan jelaskan dengan pendekatan Close to God

1.Jujur
jujur artinya keselarasan antara yang terucap dengan kenyataannya. Jadi, kalau suatu berita sesuai dengan keadaan yang ada, maka dikatakan benar/jujur, tetapi kalau tidak, maka dikatakan dusta. Kejujuran itu ada pada ucapan, juga ada pada perbuatan, sebagaimana seorang yang melakukan suatu perbuatan, tentu sesuai dengan yang ada pada batinnya.

Di ilhami dari game kepala kelapa
kita hendaknya selalu berbicara jujur karena jujur akan selalu membawa akan kebaikan walau kadang pahit bagi kita. tetapi dengan kejujuranlah yang membuat kita tangguh.

Nabi bersabda,
عَلَيْكُمْ بِالصِّدْقِ فَإِنَّ الصِّدْقَ يَهْدِي إِلَى الْبِرِّ وَإِنَّ الْبِرَّ يَهْدِي إِلَى الْجَنَّةِ وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَصْدُقُ وَيَتَحَرَّى الصِّدْقَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللَّهِ صِدِّيقًا وَإِيَّاكُمْ وَالْكَذِبَ فَإِنَّ الْكَذِبَ يَهْدِي إِلَى الْفُجُورِ وَإِنَّ الْفُجُورَ يَهْدِي إِلَى النَّارِ وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَكْذِبُ وَيَتَحَرَّى الْكَذِبَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللَّهِ كَذَّابًا
“Senantiasalah kalian jujur, karena sesungguhnya kejujuran itu membawa kepada kebajikan, dan kebajikan membawa kepada surga. Seseorang yang senantiasa jujur dan berusaha untuk selalu jujur, akhirnya ditulis di sisi Allah sebagai seorang yang selalu jujur. Dan jauhilah kedustaan karena kedustaan itu membawa kepada kemaksiatan, dan kemaksiatan membawa ke neraka. Seseorang yang senantiasa berdusta dan selalu berdusta, hingga akhirnya ditulis di sisi Allah sebagai seorang pendusta.” (HR al-Bukhari dan Muslim)

Maka dari itu kita harus berani jujur dan jangan takut berkata jujur sebab Tuhan akan melindungi hambanya yang selalu jujur

2. Peduli
kita sebagai makhluk sosial hendaknya saling peduli kepada sesama
Kepedulian yang di maksud bukanlah untuk mencampuri urusan orang lain, tetapi lebih pada membantu menyelesaikan permasalahan yang di hadapi orang lain dengan tujuan kebaikan

peduli sangat bermanfaat bagi kehidupan kita karena dengan kepedulian dapat
Terwujudnya sikap hidup gotong royong
Terjalinya hubungan batin yang akrab
Menumbuhkan kerukunan dan kebersamaan
Terjadinya pemerataan kesejahteraan
Menghilangkan jurang pemisah antara si miskin dan sikaya
Terwujudnya persatuan dan kesatuan
Menciptakan kondisi masyarakat yang kuat dan harmonis
Menghilangkan rasa dengki dan dendam

dalam firman Allah
“Tahukah kamu orang yang mendustakan agama? Maka itulah yang menghardik anak yatim, dan tidak mendorong memberi makan orang miskin. ............................................, yang berbuat ria, dan enggan (memberikan) bantuan. (dikutip Q.S. Al- Ma’un : 1-7)


Kita harus memiliki kepedulian kepada sesama manusia yang membutuhkan kita.
seperti Membiasakan diri untuk membantu fakir miskin.
Mendukung setiap usaha untuk menyejahterakan anak yatim dan fakir miskin.


3.Cerdas
Sebagai manusia hendaknya kita harus berfikir dengan cerdas dengan memiliki pandangan yang luas dalam menghadapi masalah, sebab kita adalah anak bangsa yang menjadi generasi penerus bangsa.
kita harus berfikir luas sehingga dapat menyelesaikan masalah dengan baik seperti yang diterapkan pada gambar kuda.

4.Tangguh
Tangguh adalah pantang menyerah dalam melakukan suatu usaha. sebab tangguh akan selalu berusaha dalam mencapai sesuatu. Tuhan pun memerintahkan seseorang supaya kita tangguh
Allah berfirman, …..Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan suatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri…..(QS Ar Raad  ayat 11).


Seperti contoh kita habis terkena  musibah katakanlah sakit maka kita harus berusaha untuk sembuh dengan cara berobat, makan-makanan yang menunjang kesembuhan dan yang paling penting adalah berdoa karena segala sesuatu didunia ini adalah Milik NYA
 

 “DAN APABILA AKU SAKIT...., DIALAH  ( ALLOH )  YANG MENYEMBUHKAN AKU.....” (QS. ASY SYU’ARAA’: 80)

Dari penjelasan diatas maka kita harus Tangguh dalam menghadapi Masalah maupun Rintangan yang menghadang kita.

.
Maka kita harus membudayakan JUPE DATANG
JU = JUJUR, PE = PEDULI, DA = CERDAS, TANG = TANGGUH


^_^

- OKK STIKOM 2011
- STIKOM Surabaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar